Ketika Kehilangan Ditangani dengan Cinta dan Empati

Hari itu masih pagi saat telepon dari Lia masuk. Suaranya gemetar, napasnya terputus-putus. “Kak… Ayah tiba-tiba jatuh di kamar mandi. Dokter bilang… beliau tidak bisa diselamatkan.” Bercerita tentang Ketika Kehilangan Ditangani dengan Cinta dan Empati.

Saya terdiam. Ayah Lia, Pak Arman, adalah sosok ayah penuh canda, tulus, dan sangat dekat dengan anak-anaknya. Kepergiannya begitu tiba-tiba. Tanpa aba-aba. Tanpa persiapan.

Saat saya tiba di rumah duka, suasana sunyi menyelimuti ruangan. Lia dan adiknya, Rendi, duduk memeluk ibu mereka yang hanya bisa menangis dalam diam. Mereka tidak tahu harus mulai dari mana.

Saya tahu, ini bukan hanya soal duka. Ini soal mengatur jenazah, memilih peti, menyiapkan persemayaman, berkoordinasi dengan keluarga besar, hingga mencari tempat pemakaman—semua dalam keadaan pikiran yang tidak tenang. Maka saya langsung menghubungi Kamboja.co.id, layanan kedukaan yang sebelumnya membantu teman saya melewati masa sulit serupa.

Layanan Kedukaan yang Menenangkan di Tengah Badai Duka

Respons mereka cepat dan penuh empati. Hanya dalam waktu kurang dari satu jam, tim profesional dari Kamboja.co.id hadir. Mereka tidak hanya datang dengan perlengkapan, tetapi juga dengan sikap lembut dan menenangkan.

Petugas berbicara dengan suara pelan, memberikan pilihan peti dengan penuh rasa hormat, dan menjelaskan proses secara runtut tanpa membuat Lia merasa terburu-buru. Ambulans jenazah tiba dengan sopan santun, membawa almarhum Pak Arman dengan penuh penghormatan—seolah beliau masih hidup dan dihormati sebagai kepala keluarga.

Saya melihat betapa lega dan tenangnya wajah Lia. Ia bisa duduk bersama ibunya, mendampingi dan menguatkan, tanpa perlu sibuk dengan urusan teknis yang melelahkan.

Momen Perpisahan yang Layak dan Menyentuh Hati

Kamboja.co.id membantu menyiapkan ruang doa dengan bunga segar, membacakan doa, hingga mendampingi prosesi ke tempat pemakaman. Anak-anak Pak Arman merasa, meski kehilangan ini pahit, mereka bisa memberikan perpisahan terbaik untuk ayah tercinta.

Setiap detail diperhatikan: dari pengaturan tempat duduk, konsumsi untuk tamu, hingga proses akhir penurunan jenazah. Semua dilakukan dengan penuh kehormatan dan kehangatan yang tulus.

Malam itu, setelah semua selesai, Lia menatap saya dan berkata, “Andai semua orang tahu bahwa ada layanan seperti ini… kehilangan mungkin tetap menyakitkan, tapi setidaknya kita tidak merasa sendirian.”